Simethicone merupakan obat golongan antiflatulen. Obat yang dapat dikonsumsi tanpa resep dokter ini bekerja dengan cara membantu memecah gelembung-gelembung gas yang ada di dalam usus.
Tentang Simethicone
Jenis obat | Regulator, antiflatulen, dan antiinflamasi saluran pencernaan |
Golongan | Obat bebas |
Manfaat | Meredakan gejala-gejala yang timbul akibat produksi gas berlebih di dalam usus |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak-anak usia 12 tahun ke atas |
Bentuk obat | Tablet, kapsul, dan cair |
Peringatan:
- Bagi wanita hamil dan menyusui, sesuaikan dosis dengan anjuran dokter.
- Anak-anak usia 12 tahun ke bawah tidak boleh mengonsumsi obat ini.
- Harap berhati-hati bagi orang yang terdiagnosis intoleransi terhadap fruktosa.
- Konsultasikan juga kepada dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat yang lain, apa pun jenisnya. Jangan menggunakan simethicone bersamaan dengan obat-obatan lainnya tanpa petunjuk dari dokter. Hal ini dikhawatirkan dapat menyebabkan efek samping yang membahayakan.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis Simethicone
Bentuk obat | Dosis |
Tablet atau kapsul yang ditelan | 60-125 mg empat kali sehari setelah makan |
Tablet kunyah | 40-125 mg empat kali sehari setelah makan |
Cair | 40-95 mg empat kali sehari setelah makan |
Menggunakan Simethicone dengan Benar
Ikuti anjuran dokter atau baca informasi yang tertera pada kemasan simethicone sebelum mulai mengonsumsinya, mengingat obat ini juga dijual bebas di pasaran.Pastikan ada jarak waktu yang cukup antara satu dosis dengan dosis berikutnya. Usahakan untuk mengonsumsi simethicone pada jam yang sama tiap hari untuk memaksimalkan efeknya.
Bagi pasien yang lupa mengonsumsi simethicone, disarankan segera meminumnya begitu teringat jika jadwal dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Jangan menggandakan dosis simethicone pada jadwal berikutnya untuk mengganti dosis yang terlewat.
Kenali Efek Samping dan Bahaya Simethicone
Sama seperti obat-obat lain, simethicone juga berpotensi menyebabkan efek samping. Beberapa efek samping yang mungkin muncul setelah mengonsumsi obat ini, antara lain:- Pusing
- Konstripasi
- Pusing yang tidak tertahankan
- Ruam, bengkak, gatal pada bagian lidah, tenggorokan, dan wajah
- Sesak napas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar