Jenis vitamin ini bisa ditemukan pada banyak makanan yang sehat, seperti sayuran berdaun hijau, minyak nabati, daging sapi, daging unggas, telur, buah, kacang-kacangan, dan sereal yang difortifikasi.
Selain vitamin E yang berasal dari alam, terdapat juga vitamin E suplemen untuk mengatasi masalah defisiensi vitamin E. Beberapa orang menggunakan vitamin E pada kulit untuk membantu proses penyembuhan luka tapi bukti masih belum cukup kuat.
Tentang Vitamin E
Jenis obat | Vitamin |
Golongan | Obat bebas (tapi ada beberapa merek yang memerlukan resep dari dokter) |
Manfaat | Mengatasi defisiensi vitamin E |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak-anak |
Bentuk obat | Tablet, kapsul, obat cair untuk diminum |
- Bagi ibu hamil, hindari penggunaan vitamin E dalam dosis tinggi karena berisiko menyebabkan gangguan jantung pada bayi. Jika perlu mengonsumsi vitamin E saat berencana untuk hamil, sedang hamil atau sedang menyusui, diskusikan dengan dokter terlebih dahulu.
- Tanyakan dosis untuk anak-anak kepada dokter.
- Harap berhati-hati bagi perokok dan juga penderita penyakit Alzheimer, penurunan mental, kerusakan mata, gangguan ginjal, penyakit jantung, penyakit kulit dan gangguan penggumpalan darah.
- Hentikan penggunaan vitamin E dua minggu sebelum menjalani operasi karena dapat meningkatkan risiko pendarahan saat operasi.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis Vitamin E
Untuk mengatasi defisiensi vitamin E, seseorang perlu mengonsumsi sebanyak 60-75 IU (international unit) vitamin E per hari. Jangan mengonsumsi lebih dari 1.500 IU atau 1.000 mg vitamin E per hari. Untuk dosis anak-anak, hubungi dokter.Mengonsumsi Vitamin E dengan Benar
Pastikan untuk membaca informasi pada kemasan obat dan mengikuti anjuran dokter dalam mengonsumsi vitamin E. Pastikan ada jarak waktu yang cukup antara satu dosis dengan dosis berikutnya.Konsumsilah vitamin E dengan makanan karena penyerapan vitamin E di dalam tubuh memerlukan lemak dari makanan.
Bagi pasien yang lupa mengonsumsi vitamin E, disarankan untuk segera meminumnya begitu teringat jika jadwal dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Jangan menggandakan dosis vitamin E pada jadwal berikutnya untuk mengganti dosis yang terlewat.
Kenali Efek Samping dan Bahaya Vitamin E
Vitamin E jarang menyebabkan efek samping terutama jika dikonsumsi dalam dosis yang sehat. Jika dikonsumsi secara berlebihan, vitamin E dapat menyebabkan:- Diare
- Sakit kepala
- Tubuh menjadi lemah
- Gangguan pada penglihatan
- Mual
Tidak ada komentar:
Posting Komentar